Ngeri! Orang Orang ini Meninggal Ketika Bermain Video Game

Baca Juga:

Orang orang yang Meninggal Ketika Bermain Video Game - Bermain video game mungkin menurut kamu menyajikan pengalaman seru mendebarkan tanpa mengundang marabahaya, Benarkah demikian? Keseringan menatap layar melebihi batas waktu justru berdampak negatif bagi kesehatan fisik dan mental, bahkan sukses merenggut nyawa seseorang.

Memang sih jarang sekali kejadian ketika seseorang bermain video game terus berujung kematian, tapi jangan salah mungkin disekitar kita nggak ada yang demikian tapi diluar sana banyak orang yang meninggal gara gara main game, Nggak percaya? Berikut dua belas judul video game yang menyebabkan kematian tragis bagi pemain maupun orang di sekelilingnya. Serem banget kan? Apa aja ya? Simak ulasan berikut ini berikut ini.

Game game ini Memakan Korban Berujung Kematian

1. Berzerk


Peter Bukowski menjadi salah satu dari orang yang mati karena game online. Menghembuskan nafas terakhir pada bulan April 1982 saat asyik mengukir skor tertinggi pada game Berzerk. Pemuda berusia 18 tahun itu kena serangan jantung mendadak akibat terus diselimuti rasa gelisah berlebihan ketika sedang mencetak skor permainan tertinggi.

2. EverQuest


Shawn Woolley sangat menggemari EverQuest sampai rela berhenti kerja pada tahun 2002 agar bisa main seharian penuh. Usai perayaan pesta Thanksgiving, sang kekasih menemukan Woolley tewas bunuh diri menggunakan senjata api jenis shotgun. Peristiwa berdarah terjadi ketika korban masih terhubung permainan EverQuest. Pihak kepolisian menduga Woolley bunuh diri akibat masalah pribadi dalam dunia game genre Massively Multiplayer Online Role-Playing Game (MMORPG) tersebut.

3. Legend of Mir 3


Qiu Chengwei tewas berlumuran darah usai ditikam sadis oleh Zhu Caoyuan, teman satu grup pada game genre MMORPG, Legend of Mir 3. Semua berawal saat keduanya menemukan barang langka berupa pedang Dragon Sabre. Zhu menjualnya lewat situs eBay pada tahun 2005, tanpa persetujuan Qiu. Pedang tersebut laku $870, tetapi keduanya belum mencapai kata sepakat terkait pembagian uang hasil penjualan. Pada akhirnya Zhu menikam Qiu hingga tewas saat tengah tidur.

4. FarmVille


Alexandra Tobias (22) tega menghabisi nyawa anak laki-lakinya yang masih bayi berusia tiga bulan. Peristiwa mengenaskan terjadi pada tahun 2011 ketika Tobias tengah asyik bermain FarmVille kemudian terganggu suara tangisan sang anak. Ia tega menghantamkan kepala sang buah hati ke monitor komputer usai tangisannya tak kunjung mereda. Sang ibu muda ini akhirnya terpaksa mendekam di penjara selama 50 tahun.

5. World of Warcraft


Kecanduan berat pada game World of Warcraft telah menutup mata batin Rebecca Colleen Christie yang 'tak sengaja' membunuh sang buah hati. Saking asyik terjerumus dalam dunia fantasi genre MMORPG, Christie sampai lupa memasak dan memberi makan anak perempuannya yang masih berusia tiga tahun. Usai bermain sekitar 15 jam tanpa henti, ia menemukan putri kecilnya dalam keadaan lemas hingga akhirnya dinyatakan tewas karena kelaparan.

6. Ingress


Ingress merupakan sebuah aplikasi mobile yang mengubah dunia nyata bagaikan sebuah dunia game, pemain harus gerak kesana-kemari mengelilingi kota untuk menyelesaikan misi. Sekilas game ini mengusung ide brilian, namun sudah memakan korban jiwa. Gabriel Cavalcante Carneiro Leao (16) remaja Brazil tewas tertabrak bus pada tahun 2014 ketika sedang asyik menjalani misi permainan Ingress tanpa memperhatikan lingkungan sekitar. Kejadian serupa turut menimpa Frank Maxwell (48) yang tewas tenggelam di sebuah dermaga Irlandia pada tahun 2015.

7. Slender: The Arrival


Dua anak perempuan berusia 12 tahun dari Cincinnati, Ohio, tega menghujani 19 tusukan pisau mematikan ke tubuh teman sekelas mereka. Menurut pengakuan kepada pihak berwajib, mereka sengaja bertindak brutal demi mengusir penjahat mitos yang terinspirasi dari game Slender: The Arrival.

8. Grand Theft Auto (GTA)


Devin Moore, remaja penggemar seri Grand Theft Auto, pada Juni 2003 nekat bertindak kriminal terinspirasi dari game favoritnya. Ia mencuri sebuah mobil, merampas senjata, dan menembak dua petugas kepolisian. Bahkan sempat bawa kabur mobil patroli polisi sebelum akhirnya tertangkap. Saat menjalani pemeriksaan di kantor polisi, Devin berujar bahwa hidup bagaikan sebuah video game dan seseorang mungkin saja tewas.

9. Prius Online


Pasangan suami-istri di Korea Selatan merasa kurang bahagia usai kelahiran bayi mereka secara prematur. Mendambakan bayi nan sempurna, mereka lebih suka menghabiskan waktu bermain game simulasi Prius Online selama 12 jam setiap hari. Saking fokus merawat bayi virtual di dunia maya, mereka sampai melupakan kondisi si buah hati di dunia nyata. Pada akhirnya sang bayi tewas akibat kekurangan gizi pada 2010 silam.


10. Halo 3


Daniel Petric (17) pada tahun 2007 nekat menembaki kedua orangtuanya akibat dilarang bermain Halo 3. Saking menggilai game tersebut, ia kehilangan akal sehat. Petric mendatangi kamar orangtuanya, kemudian menyuruh mereka menutup mata karena ingin memberi kejutan. Saat keduanya menutup mata, Petric langsung menarik pelatuk pistol 9mm. Sang ayah berhasil selamat dari insiden penembakan tersebut, sedangkan ibunya tewas usai peluru bersarang di bagian kepala.


11. StarCraft


Pada Agustus 2005, Lee Seung Seop nekat berhenti kerja dan memilih lebih banyak main StarCraft. Ia nongkrong di kafe internet dan menikmati keseruan game buatan Blizzard tersebut. Usai bermain lebih dari 40 jam, Seop akhirnya tewas akibat serangan jantung yang dipicu kelelahan fisik.

12. Clash of Clans


Seorang pemuda asal Filipina hampir mati karena game COC dengan sengaja menyayat lehernya sendiri, Tindakan nekat itu ia lakukan akibat kalah Clan Wars di Clash of Clans dan mengakibatkan kerugian bagi clan-nya. Pemain dengan nama Barcher tersebut untungnya dapat diselamatkan setelah dilarikan dengan cepat ke rumah sakit Southern Medical Center di Filipina.
Berikut adalah game game yang telah memakan korban dan menyebabkan kematian seseorang, Boleh saja bermain video game sebagai sarana hiburan untuk sekedar lari dari rutinitas harian yang melelahkan, tetapi jangan terlalu serius hingga melupakan dunia nyata, Luangkan lebih banyak waktu untuk berhenti menatap monitor, berdiri, minum air lalu bersosialisasi dengan orang lain atau komunitas baru demi meredam kecanduan, Bagaimana menurutmu? sumber1

NB: Jika Kamu Suka dan merasa Artikel ini bermanfaat silahkan SHARE Artikel ini ke akun sosial media kamu, dengan cara menekan tombol SHARE dibawah.. Terima Kasih ^^

- Bagikan Artikel -

Saksikan Video Menarik di Bawah ini: