Tanda-tanda Bahwa Kamu Kekurangan Hormon Testosteron

Baca Juga:

Seperti yang kita tahu bahwa testosteron sangat penting bagi pria dalam segala hal, mulai dari masa otot sampai dengan masalah gairah seksual. jika kamu telat menyadari hal ini maka akan sulit dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengembalikan level hormon testosteronmu ke level normal. Untuk itu, sadari gejala awal menurunnya hormon testosteron seperti yang tertera di bawah ini :


Gairah seks menurun

Hormon testosteron secara langsung berhubungan erat dengan libido, sehingga berkurangnya testosteron akan membuat gairah seks menurun. Bukan hanya keinginan akan berhubungan seks menurun, namun keinginan untuk melakukan masturbasi juga ikut menurun.

Otot mengecil


Testosteron membuatmu mudah untuk membentuk otot, sehingga saat testosteron ini berkurang otomatis masa otot juga akan berkurang dan mulai mengecil. Hal yang biasanya mulai kamu sadari adalah perlahan-lahan olahraga seperti push up dan sit up akan sulit untuk dilakukan

Mr P mengecil

Tanpa ada suplay testosteron yang lancar maka Mr P akan mengecil, ini karena sel-sel yang ada di dalam scrotum dan testicel sangat terpengaruh oleh ada dan tidaknya testosteron. Ukuran yang mengecil ini akan sangat ketara saat kamu memegang bagian scrotum tersebut. Kabar buruk dari mengecilnya testosteron ini adalah, ukurannya tidak akan kembali seperti semula meskipun kamu sudah melakukan terapi hormon testosteron.

Perut membesar

Ini tentu ada hubungannya dengan masa otot yang berkurang, sehingga lemak lebih mudah untuk terus menumpuk. Walaupun begitu, masalah satu ini bisa langsung selesai dengan terapi hormon testosteron disertai dengan olahraga tentunya.

Mudah lupa

Area otak seperti amygala dan cerebrum ikut terpengaruh oleh berkurangnya testosteron, ini karena tidak cukupnya hormon yang tersedia untuk memicu reseptor otak, sehingga otak tidak bisa berjalan dengan baik dan menyebabkan mudah lupa.

Masalah jantung

Sebenarnya efek satu ini masih menjadi perdebatan serius antara para ahli, namun penelitian di Inggris mendukung hipotesis tersebut. Sayangnya, semakin bertambahnya usia khususnya bagi mereka yang sudah lanjut , terapi testosteron ini malah bisa menyebabkan serangan jantung.

NB: Jika Kamu Suka dan merasa Artikel ini bermanfaat silahkan SHARE Artikel ini ke akun sosial media kamu, dengan cara menekan tombol SHARE dibawah.. Terima Kasih ^^

- Bagikan Artikel -

Saksikan Video Menarik di Bawah ini: